Kalapas Tahuna Ikuti Rakernis Pemasyarakatan Wilayah Sulawesi Utara

Manado, INFO_PAS – Kepala Lapas Kelas IIB Tahuna Kanwil Kemenkumham Sulut (Suharno) menghadiri Rapat Kerja Tekins (Rakernis) Pemasyarakatan Wilayah Sulawesi Utara TA 2023, Selasa (07/03/2023).

Bertindak sebagai Plh. Kakanwil Kemenkumham Sulut (I Putu Murdiana) menghadiri sekaligus membuka kegiatan rapat tersebut.

Dengan mengusung tema “Transformasi Pemasyarakatan Semakin Pasti dan BerAKHLAK Indonesia Maju”, kegiatan rapat yang digelar di Hotel Grand Luley, Manado ini juga dihadiri oleh Kadiv Administrasi (John Batara), Pembimbing Pemasyarakatan Ahli Utama Direkotorat Jenderal Pemasyarakatan (Yunaedi), Koordinator Integrasi Narapidana dan Pendayagunaan TPP Direktorat Pembinaan Narapidana dan Latihan Kerja Produksi (Cipto Edy), dan seluruh Kepala UPT Pemasyarakatan Se-Sulawesi Utara.

Ketua Panitia Kegiatan Rakernis (Yusran Sa’ad) melaporkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mensinergikan tugas dan fungsi pemasyarakatan di wilayah Sulawesi Utara, membahas strategi dan langkah-langkah untuk mengimplementasikan transformasi Pemasyarakatan semakin PASTI BerAKHLAK Indonesia maju, serta menginventarisir permasalahan ataupun kendala yang di hadapi dalam pelaksanaan Target Kinerja Kemenkumham Tahun 2023 di Bidang Pemasyarakatan.

Plh Kakanwil memberikan apresiasi kepada panitia yang bisa menyelenggarakan Kegiatan Rakernis ini. Melihat problematika Pemasyarakatan saat ini yang dihadapkan dengan tantangan yang cukup berat, seluruh Petugas Pemasyarakatan diminta untuk mengoptimalkan pelaksanaan tugas dan fungsi Pemasyarakatan di seluruh UPT Pemasyarakatan. “Perlu keseriusan kita ubtuk meningkatkan kualitas layanan Pemasyarakatan berdasarkan prinsip dasar Pemasyarakatan sesuai dengan Peraturan Perundang-Undangan,” jelas Plh. Kakanwil.

Ia juga menyampaikan, rapat kerja teknis ini hanyalah sarana untuk mencapai tujuan utama, yaitu perbaikan kualitas layanan kinerja Kemenkumham Khususnya di Jajaran Pemasyarakatan Wilayah Sulawesi Utara. “Yang penting lagi adalah bagaimana kita mampu dan mau untuk berubah menjadi ASN yang responsive dan aktik menjalankan tugas dan fungsi secara konsisten, teratur, terukur secara PASTI”, pungkasnya.